Mikrotv.ID, Florida – Sebuah Pesawat Boeing 737-800 dari grup maskapai American Airlines batal lepas landas dari Bandara Tampa kerena beberapa ban meletus dan keluarkan asap pada 10 Juli 2024.
Pesawat Boeing 737-800 yang dioperasikan oleh American Airlines terpaksa membatalkan lepas landas dari Bandara Internasional Tampa setelah beberapa bannya meletus beredar video di sosial media.
Menurut video yang beredar di media sosial, pesawat Boeing 737 800 yang menjalankan penerbangan American 590 dari Tampa menuju Bandara Internasional Phoenix Sky Harbor terlihat menambah kecepatan di landasan pacu.
Namun, material dari beberapa ban di roda pendaratan utama sebelah kanan terlempar, menghasilkan gumpalan asap panjang di belakang pesawat sebelum akhirnya pesawat melambat dan berbelok ke landasan taksi.
Badan Penerbangan Federal (FAA) mengonfirmasi bahwa lepas landas dibatalkan setelah awak pesawat melaporkan beberapa ban yang pecah.
Sebanyak 176 penumpang dan enam awak pesawat berhasil turun dengan selamat di landasan pacu dan diangkut ke terminal menggunakan bus.
American Airlines menyatakan bahwa para penumpang kemudian ditawari penerbangan alternatif dari Tampa.
Maskapai ini juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan.
Tidak ada cedera yang dilaporkan dalam insiden tersebut, dan FAA sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Insiden ban pecah pada pesawat American Airlines ini terjadi sehari setelah Boeing 757-200 yang dioperasikan oleh United Airlines mengalami kejadian serupa, di mana salah satu rodanya terlepas saat lepas landas dari Bandara Internasional Los Angeles.
Pada bulan Maret, sebuah ban terlepas dari pesawat United 777-200 yang menuju Jepang saat lepas landas dari Bandara Internasional San Francisco, yang kemudian menghancurkan sebuah kendaraan di tempat parkir karyawan.
Serangkaian insiden terkait ban baru-baru ini tampaknya tidak berhubungan.
Namun, United Airlines telah berada di bawah pengawasan ketat dari FAA atas sejumlah kecelakaan terkait keselamatan, meskipun tidak ada yang menyebabkan cedera.***
Sumber: Flight Global
