Mikrotv.ID, Sekadau – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Sekadau terus berupaya meningkatkan kemampuan personelnya untuk menghadapi berbagai situasi darurat.
Kepala Dinas Damkar, Eko Sulistyo, menegaskan bahwa penguatan kapasitas dan kompetensi internal menjadi prioritas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Damkar Kabupaten Sekadau saat ini memiliki 36 personel, namun hanya 6 di antaranya yang telah memiliki Sertifikat Pemadam Kebakaran Level 1.
Untuk itu, pelatihan rutin setiap hari Kamis menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kemampuan seluruh anggota.
“Kami meminta personel yang sudah memiliki sertifikat untuk melatih rekan-rekannya. Dengan begitu, seluruh anggota, meskipun belum bersertifikat, setidaknya memiliki pengetahuan dasar dalam penanganan kebakaran dan penggunaan alat,” jelas Eko SulistyoSulistyo pada Kamis (28/11/2024).
Materi pelatihan meliputi:
1. Teknik Pemadaman Api: Menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan kain basah.
2. Penyelamatan dengan Tali Temali: Simulasi menyelamatkan korban tenggelam dan evakuasi di ketinggian.
3. Penanganan Sarang Tawon Berbahaya: Teknik aman memusnahkan sarang tawon di atas bangunan.
4. Penggunaan Alat Keamanan: Pelatihan cara penggunaan alat keselamatan dalam situasi berisiko.
“Kami berharap, melalui pelatihan ini, seluruh personel dapat memahami alat-alat yang ada dan mampu menggunakannya secara efektif saat terjadi keadaan darurat,” tambah Eko.
Damkar Kabupaten Sekadau saat ini memiliki dua unit mobil pemadam kebakaran, salah satunya merupakan bantuan pemerintah pusat sejak 2004.
“Meski usianya sudah cukup tua, keberadaan teknisi internal yang mahir dalam perbaikan mobil menjadi keunggulan tersendiri,” katanya.
Selain itu, tersedia dua unit mesin penyedot air portabel yang dapat digunakan di sungai dan dua unit mesin penyedot air berkapasitas besar.
Dengan peralatan ini, Damkar berharap dapat memberikan respon maksimal jika terjadi kebakaran atau situasi darurat lainnya.
Dalam menjalankan tugas, Damkar Kabupaten Sekadau juga menjalin kerja sama dengan pihak lain, termasuk Yayasan Pemadam Kebakaran Tionghoa.
“Jika diperlukan tambahan bantuan, kami selalu berkoordinasi dengan pihak yayasan yang juga memiliki mobil pemadam kebakaran,” ujar Eko.
Dengan langkah-langkah pelatihan rutin, peningkatan kapasitas personel, dan optimalisasi sarana prasarana, Damkar Kabupaten Sekadau berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan.
“Harapan kami adalah menghadapi setiap tantangan di lapangan dengan maksimal sehingga masyarakat merasa terlindungi,” tutup Eko.
Melalui program ini, Damkar Kabupaten Sekadau tak hanya fokus pada responsifitas tetapi juga pada penguatan preventif dan edukasi bagi seluruh personelnya.***
