Mikrotv.ID, Sekadau — Pengenalan bahaya kebakaran sejak usia dini menjadi prioritas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Sekadau.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Eko Sulistyo, menegaskan pentingnya memberikan edukasi kepada anak-anak mengenai risiko kebakaran dan langkah pencegahannya.
Sebagai bagian dari upaya tersebut, Damkar menggelar kegiatan Penyuluhan dan Pengenalan Alat-alat Kebakaran kepada siswa TK Negeri Pembina di Kecamatan Sekadau Hilir. Acara ini berlangsung di Lapangan Ej-Lantu pada Kamis, 21 November 2024.
“Kegiatan ini kami adakan khusus untuk pelajar, terutama anak-anak usia dini, agar mereka memahami bahaya kebakaran dan mengenal lebih jauh peran serta fungsi Damkar. Harapannya, pengenalan sejak dini dapat mendorong mereka untuk lebih waspada dan tahu langkah yang harus diambil dalam situasi darurat,” ujar Eko Sulistyo.
Pendekatan Ramah Anak
Dalam kegiatan ini, para siswa dikenalkan dengan berbagai alat pemadam kebakaran secara interaktif. Pendekatan ramah anak digunakan agar materi mudah dipahami.
“Kami menyampaikan pesan dengan lembut, seperti ‘jangan bermain api ya, Dek, karena bisa berbahaya.’ Edukasi ini kami buat santai tetapi tetap bermakna,” jelas Eko.
Dukungan Guru dalam Edukasi Kebakaran
Kegiatan ini juga diadakan atas permintaan para guru TK. Mereka berharap siswa mendapatkan pemahaman lebih tentang bahaya kebakaran sejak dini.
Guru-guru menilai pentingnya pembentukan pola pikir dan perilaku anak terhadap keselamatan diri serta lingkungan melalui kegiatan seperti ini.
Damkar Kabupaten Sekadau berkomitmen untuk terus menyebarluaskan edukasi kebakaran di berbagai lapisan masyarakat.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk mencegah kebakaran sekaligus memberikan pemahaman kepada generasi muda.
Melalui pengenalan bahaya kebakaran sejak dini, Damkar tidak hanya berperan dalam pemadaman, tetapi juga dalam upaya preventif yang berdampak jangka panjang.***
